Pola Komunikasi Interpersonal Dalam Membangun Hubungan Pertemanan Di Kalangan Mahasiswa Perantau Sumatera Selatan Di Yogyakarta

Main Article Content

Abdullah Farhan
Fhena Annisa

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena culture shock yang di alami oleh mahasiswa perantau Sumatera Selatan saat pertama kali datang ke Yogyakarta. Perbedaan budaya seperti Bahasa, nilai budaya, dan gaya komunikasi yang berbeda menjadi tantangan utama dalam proses beradaptasi dan membentuk hubungan pertemanan dengan mahasiswa lokal. Tujuan penelitian ini Adalah untuk mengetahui pola komunikasi interpersonal dalam membangun hubungan pertemanan di kalangan mahasiswa perantau Sumatera Selatan di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi Alfred Scutz. Proses pengumpulan data melalui metode wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Data dianalisis secara tematik melalui reduksi data penyajian, dan penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal antar mahasiswa perantau dengan mahasiswa lokal di Yogyakarta berperan penting dalam membangun hubungan pertemanan dan proses mahasiswa dalam beradaptasi di lingkungan baru. Penelitian ini menemukan bahwa mahasiswa perantau menerapkan lima aspek komunikasi efektif menurut DeVito, yaitu keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap positif, dan kesetaraan. Kelima aspek ini digunakan dalam menjalin interaksi sosial yang harmonis, memperkuat kedekatan emosional, serta membantu mahasiswa beradaptasi di lingkungan baru. Interaksi ini membantu mahasiswa mengatasi hambatan komunikasi, dan culture shock di lingkungan sesama mahasiswa dan lingkungan Masyarakat.

Article Details

How to Cite
Farhan, A., & Annisa, F. (2025). Pola Komunikasi Interpersonal Dalam Membangun Hubungan Pertemanan Di Kalangan Mahasiswa Perantau Sumatera Selatan Di Yogyakarta. Sanskara Ilmu Sosial Dan Humaniora, 2(03), 144–161. https://doi.org/10.58812/sish.v2i03.593
Section
Articles

References

Anggraini, C., Denny, ) ;, Ritonga, H., Kristina, L., Syam, M., & Kustiawan, W. (2022). Komunikasi Interpersonal. Jurnal Multidisiplin Dehasen, 1(3), 337–342.

Alvi Syahrina, K., Aini Ahmad Psikologi Islam Studi, M., & Ushuluddin Adab dan Dakwah UIN Mahmud Yunus Batusangkar, F. (2024). Fenomena Culture shock (Geger Budaya) Pada Mahasiswa Perantau Di Uin Mahmud Yunus Batusangkar. In JPI: Jurnal Psikologi Islam (Vol. 03, Issue 02).

Chairunisa, A. (2025). Pengalaman Komunikasi Interpersonal Cosplayer (Studi Fenomenologi atas Komunitas CCW di DKI Jakarta). Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 8(1). https://jayapanguspress.penerbit.org/index.php/ganaya244

Dwi, Ananda, & Winarsih. (2025). Hubungan Antara Komunikasi Interpersonal Dengan Penyesuaian Diri Pada Mahasiswa Perantau di Universitas’Aisyiyah Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Indonesia, 6(1), 1.

Derung, T. N. (n.d.-a). Interaksionisme Simbolik Dalam Kehidupan Bermasyarakat.

Efendi, E., Fadila, F., Tariq, K., Pratama, T., & Azmi, W. (2024). Interaksionisme Simbolik dan Prakmatis. Da’watuna: Journal of Communication and Islamic Broadcasting, 4(3), 1088–1095. https://doi.org/10.47467/dawatuna.v4i3.514

Hasanuddin, & Khairuddin. (2021). ANALITIKA Jurnal Magister Psikologi UMA Dukungan Sosial, Penyesuaian Diri dan Kesejahteraan Psikologis pada Siswa SMA Negeri 2 Binjai Sosial Support, Adjustment and Psychological Well-Being in SMA Negeri 2 Binjai Students. Jurnal Magister Psikologi UMA, 13(2), 2502–4590. https://doi.org/10.31289/analitika.v13i1.5906

Hardiyanti, P., & Kusumadinata, A. A. (2023). Kepribadian Ekstrovert Dan Introvert Dalam Hubungan Persahabatan Melalui Pendekatan Komunikasi. In Jurnal Sosiohumaniora Nusantara.

Hubungan Pertemanan di Kampus. Kajian Administrasi Publik dan ilmu Komunikasi, 1(4), 69-76.

krisna, Sekarwangi, & Riyanto. (2020). Akomodasi Komunikasi Mahasiswa Asal Nusa Tenggara Timur (Ntt) Dalam Membangun Keakraban Dengan Mahasiswa Suku Jawa Di Kota Surakarta (Studi Pada Organisasi Flobamorata Surakarta).

Mahennaro, A., & Mahendra P., A. I. (2022). Culture shock (Cultural Show) of Lampung Students in Yogyakarta. Daengku: Journal of Humanities and Social Sciences Innovation, 3(1), 55–60. https://doi.org/10.35877/454ri.daengku1387

Ningrum, A. K., & Islam, M. F. N. (2024). Peran Penting Bahasa dalam Komunikasi untuk Membangun

Pebrian Diandra, F., Hapsari, A. T., & Santoso, B. (2024). Fenomena Culture shock pada Mahasiswa Perantauan di Yogyakarta. JKOMDIS : Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Media Sosial, 4(2), 557–565. https://doi.org/10.47233/jkomdis.v4i2.1874

Prima Prayoga, A., & Handoyo, P. (2023). Pola Adaptasi Mahasiswa Rantau Luar Surabaya Dalam Menghadapi Cuture Shock. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 25(2), 153–158. https://journals.usm.ac.id/index.php/jdsb

Vera Nurfajriani, W., Ilhami, M. W., Mahendra, A., Sirodj, R. A., Afgani, W., Negeri, U. I., Fatah, R., & Abstract, P. (2024). Triangulasi Data Dalam Analisis Data Kualitatif. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 10(17), 826–833. https://doi.org/10.5281/zenodo.13929272

Siregar. (n.d.). Kajian Tentang Interaksionisme Simbolik.

safitri, Azzarah, & Setiaji. (2022). Gejala Culture shock Pada Mahasiswa Rantau Di Yogyakarta Symptoms Of Culture shock In Overseas Students In Yogyakarta. https://www.researchgate.net/publication/366657449

Satriani, D. (n.d.). Strategi Pengurangan Ketidakpastian Pada Mahasiswa Perantau Dalam Berinteraksi Dengan Masyarakat Lokal Di Yogyakarta (Studi Deskriptif Kualitatif pada Keluarga Pelajar dan Mahasiswa Se-Sumatera Selatan di Yogyakarta)