Pengaruh Beban Kerja Berlebih terhadap Kinerja Karyawan dengan Kepuasan Kerja sebagai Variabel Mediasi
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh beban kerja berlebih terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi pada PT. Ganesa Grafika Tasikmalaya. Latar belakang penelitian ini berangkat dari permasalahan peningkatan target produksi yang menyebabkan peningkatan jam lembur dan absensi karyawan, yang berdampak pada turunnya kinerja. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode analisis jalur (path analysis) melalui bantuan perangkat lunak SmartPLS. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan PT. Ganesa Grafika Tasikmalaya yang berjumlah 36 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) beban kerja berlebih tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja (t-statistik = 1,624 < 1,96), (2) kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (t-statistik = 2,719 > 1,96), (3) beban kerja berlebih berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan (t-statistik = 2,037 > 1,96), dan (4) kepuasan kerja terbukti tidak memediasi pengaruh beban kerja berlebih terhadap kinerja karyawan (t-statistik = 1,418 < 1,96). Penelitian ini memberikan kontribusi baik secara teoritis maupun praktis dalam upaya peningkatan produktivitas karyawan di sektor industri percetakan.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Agagis, T. A., Junaidi, R., & Roesdi, R. (2024). Pengaruh disiplin kerja dan beban kerja terhadap kinerja dengan kepuasan kerja sebagai variabel intervening. Co-Value Jurnal Ekonomi Koperasi Dan Kewirausahaan, 15(1).
Amalia, S., & Prabowo, A. (2021). Pengaruh beban kerja terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi. Jurnal Manajemen Sumber Daya Manusia, 9(2), 155–164.
BPS. (2024). Kontribusi sektor ekonomi terhadap PDB Indonesia. Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id
Citrawati, R. A., & Khuzaini, M. Y. (2021). Pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan pada masa pandemi Covid-19. Jurnal Ilmu Manajemen Terapan, 12(1), 20–30.
Guli, R., Simanjuntak, T., & Bakara, S. (2025). Workload, work stress and performance of hospital nurses: A mediation study. International Journal of Health Management Studies, 3(1), 45–57.
Indrawan, A., & Putra, D. (2023). The effect of workload on performance: Empirical study in logistics company. Jurnal Ilmu Administrasi Bisnis, 10(3), 232–241.
Indrawati, Y., & Tandelin, R. (2024). Dampak beban kerja dan tekanan kerja terhadap produktivitas karyawan generasi milenial. Jurnal Psikologi Terapan Dan Organisasi, 8(2), 114–127.
Irwan, I. (2020). Pengaruh motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan. Jurnal Ekonomi Dan Manajemen, 11(3), 45–53.
Kasmir. (2019). Manajemen sumber daya manusia (Teori dan praktik). RajaGrafindo Persada.
Khoirunnisa, A., Sari, N. A., & Putri, R. K. (2024). Analisis beban kerja terhadap stres kerja karyawan. Jurnal Manajemen Kinerja Dan Sumber Daya Manusia, 5(1), 38–49.
Krisdianto, R., Ningsih, L., & Saputra, D. (2023). Dimensi beban kerja dalam lingkungan kerja modern: Studi empiris pada sektor manufaktur. Jurnal Psikologi Industri Dan Organisasi, 7(1), 51–63.
Luthans, F. (2006). Organizational behavior (10th ed.). McGraw-Hill.
Mangkunegara, A. A. P. (2017). Manajemen sumber daya manusia perusahaan. Remaja Rosdakarya.
MarketsandMarkets. (2024). Digital printing market by type, application, and region – Global forecast to 2025. https://www.marketsandmarkets.com
Maulana, R., & Lestari, W. (2021). Kepuasan kerja sebagai determinan kinerja karyawan di era digital. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 18(1), 63–74.
Nugroho, A., & Rahmawati, D. (2020). Analisis pengaruh beban kerja terhadap kepuasan kerja karyawan. Jurnal Psikologi Kerja, 5(2), 76–84.
Putri, L., & Sunuharyo, B. S. (2021). Pengaruh beban kerja terhadap kinerja karyawan dengan kepuasan kerja sebagai mediasi. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Indonesia, 9(1), 22–34.
Safitri, D., Ramadhan, F., & Kusuma, H. (2022). Peran kepuasan kerja dalam memediasi pengaruh beban kerja terhadap kinerja. Jurnal Ilmu Manajemen Terapan, 11(2), 144–153.
Safrin, F. M., & Kusmiyanti, K. (2022). Pengaruh Beban Kerja Berlebih Terhadap Kinerja Pegawai di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Palembang. Coopetition: Jurnal Ilmiah Manajemen, 13(3), 365–372.
Singh, R. K., & Kumar, R. (2020). Strategic issues in supply chain management of Indian SMEs due to globalization: an empirical study. Benchmarking: An International Journal, 27(3), 913–932.
Siregar, D., & Dewi, K. (2021). Kinerja pegawai ditinjau dari beban kerja dan kepuasan kerja. Jurnal Administrasi Dan Kebijakan Publik, 6(2), 201–213.
Susanto, A. (2024). Pengaruh beban kerja dan stres kerja terhadap kinerja karyawan. Jurnal Ilmu Administrasi Dan Bisnis, 15(1), 67–75.
Susanto, H. (2020). Analisis kepuasan kerja karyawan dalam organisasi publik. Jurnal Administrasi Dan Organisasi, 9(2), 22–33.
Wijayanti, N., & Suryani, T. (2019). Evaluasi validitas konvergen dan diskriminan pada pengukuran kinerja karyawan. Jurnal Riset SDM, 7(1), 47–57.
Yuliana, A., Sari, D., & Prasetyo, B. (2022). Structural equation modeling approach on employee satisfaction and performance. Jurnal Manajemen Bisnis, 12(3), 198–210.
Zamralita, G., & Suyasa, I. (2013). Hubungan antara kepuasan kerja dengan kinerja karyawan: Studi pada sektor jasa. Jurnal Psikologi Udayana, 1(1), 45–56.